Pringsewu
Oknum Guru Yayasan Ma’arif Banyumas,kecamatan Banyumas ,kabupaten Pringsewu lampung berinisial SS diduga kuat telah menyebarkan berita bohong perbuatan tidak senonoh (cabul) siswi SMK Ma’arif itu sendiri yang berinisial G bahwa yang bersangkutan saat mengikuti Praktek Kerja Lapangan (PKL ) di kecamatan Sukoharjo Pringsewu dikatakannya didepan Siswa dan Siswi SMK Ma’arif telah melakukan perbuatan Cabul yakni ngamar dengan seorang lelaki beberapa bulan yang lalu .
Atas perkataan kotor oknum Guru tersebut yang berinisial SS saat korban yang berinisial G minder dan malu jika berhadapan dengan teman teman sekolahnya baik di lingkungan sekolah yayasan Ma’arif maupun di luar sekolah sehingga saat ini korban G banyak terdiam akibat ulah Oknum Guru tersebut .
“Apakah pantas Guru tersebut bicara tentang diri saya sendiri yang mengatakan telah melakukan perbuatan yang menurut saya tidak pantas disampaikan ke temen temen saya bahwa saya sudah pernah ngamar dengan laki laki saat PKL di kecamatan Sukoharjo ,ini kan keterlaluan ,padahal saya tidak pernah melakukan hal tersebut” ungkap G saat memberikan keterangan kepada media ini Rabu(31/01/2024) siang yang lalu .
Masih disampaikan korban G dirinya merasa dipermalukan oleh oknum Guru berinisial SS tersebut karena apa yang disampaikannya didepan teman-temanya berdampak negatif terhadap dirinya seolah olah dirinya sudah tidak perawan lagi dan tudingan lain yang juga banyak disampaikan teman temannya
” Saya ini malu dengan teman teman saya jujur hal tersebut tidak pernah terjadi dan itu adalah fitnah bagi saya ,kalau memang benar siapa saksinya coba ,ini kan sudah menyerang pribadi saya ” tegasnya siswi berinisial G tersebut
Sementara oknum Guru yang berinisial SS saat dihubungi melalui telpon selulernya Rabu(31/01/2024) sore yang lalu saat ditanya apakah benar SS telah mengatakan perbuatan tidak semestinya dilakukan oleh siswi berinisial G saat PKL di Sukoharjo telah ngamar dengan seorang laki laki ,oknum G tersebut mengatakan benar
“Iya memang saya yang mengatakan hal tersebut tapi berdasarkan keterangan orang saya juga ” terang SS pada wartawan media ini .
Namun saat ditanya apa sudah di cek kebenaran hal tersebut benar dilakukan korban yang berinisial G
“Saya tidak menanyakan kebenarannya tersebut ” kata SS.
Pasca oknum Guru berinisial SS di konfirmasi wartawan ada laporan ke media ini bahwa oknum guru berinisial SS mendatangi murid muridnya dengan tujuan agar jangan sampai mengatakan bahwa dirinya pernah berbicara terkait korban G yang melakukan perbuatan cabul ngamar saat PKL
” Oknum Guru SS mendatangi kami agar kami tidak boleh menyampaikan kalau dirinya pernah bicara terkait perbuatan Korban G saat PKL dan jika ada yang tanya bilang sja tidak tahu ” ungkapnya siswi yang meminta dirahasiakan jati dirinya tersebut Kamis (01/02/2024).
Apapun monuver yang dilakukan oleh oknum Guru yang berinisial SS yang seharusnya menjadi panutan bagi siswa dan siswi di yayasan Ma’arif diduga telah mencoreng dunia pendidikan di tanah air .(Wahyudin).
